&t /// JELAJAH BELANTARA ///: Dan dijadikanNya NASEHAT itu dari kematian.

Sunday, January 02, 2005

Dan dijadikanNya NASEHAT itu dari kematian.

Ini postingan saya yang ke-8 mengenai pemberitaan
bencana gempa yang dialami saudara-saudara saya.
Seberapa pun sering saya menulis tentang kisah pilu
yang terjadi itu, tidak akan berarti apa-apa bagi mereka.
Tulisan ini juga tidak akan menjadi kekerdilan nurani,
tatkala saya selalu menekankan pentingnya berempati.
Bosan? kebosanan apa ya, saat mata hati kita terbuka
melewati imaji ketidakberdayaan diri?

Obliterated!

Ya! Apapun kondisi pasca bencana di sana,
yang saya lihat dari kabar lewat media adalah
sebuah jawaban tegas. Sangat jelas.
Terus terang saya sendiri belum berani mengatakan siap mati.
Wajah Kematian yang mengikuti langkah manusia adalah
jendela bagi kita menuju perjumpaan dengan Allah.
Haruskah kita terus menerus meragukan kekuasaan-Nya?
Retorika kerdil.

0 Thoughts You Share:

Post a Comment

<< Home